Powered By Blogger

Selasa, 11 Mei 2010

Bakrie Telecom Lunasi Utang US$ 175 Juta

Indro Bagus - detik Finance 


Jakarta - PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) segera melunasi utang perbankan senilai US$ 175 juta. Dananya diperoleh dari penerbitan obligasi US$ 250 juta.

"Penggunaan hasil obligasi mencakup US$ 175 juta untuk pendanaan ulang (refinancing) utang bank," ujar Direktur Keuangan BTEL, Jastiro Abi dalam bincang-bincang di kantornya, Jakarta, Selasa (11/5/2010).

Pelunasan utang tersebut termasuk pelunasan pinjaman jangka pendek (bridge loan) untuk belanja modal wireless broadband senilai US$ 45 juta dari Credit Suisse, Morgan Stanley dan Bank of America Merryl Lynch.

"Dan sebesar US$ 14 juta akan digunakan untuk pendanaan interest reserve account. Sisanya untuk belanja modal," ujar Jastiro.

Dananya telah diperoleh dari penerbitan obligasi senilai US$ 250 juta yang baru saja diterbitkan melalui Bakrie Telecom Pte Ltd, anak usaha BTEL berbasis di Singapura.

"Obligasi ini berbunga 11,5% dengan tenor 5 tahun," ujarnya.

Jastiro mengatakan, skema pengalihan utang dari bank menjadi surat utang tidak mengurangi beban bunga yang signifikan.

"Utang bank kan harusnya jatuh tempo 2012. Dengan refinancing ini, jatuh temponya jadi 2015. Pengurangan beban bunga tidak signifikan, tapi kita perpanjang masa jatuh tempo," ujar Abi.


Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar